Sumber Asli -- C0I -
Sukses
penyelenggaraan dan prestasi yang diraih kontingen Indonesia pada
Islamic Solidarity Games (ISG) III/2013 di Palembang, Sumatera Selatan,
jangan membuat pemangku olahraga nasional terlena.
COI (Cinta Olahraga Indonesia) Pers memproklamirkan diri menjadi satu-satunya media online yang hanya menyajikan berita Olahraga Indonesia sejak tahun 2010
Pencarian

Tampilkan postingan dengan label SEA Games 2011. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label SEA Games 2011. Tampilkan semua postingan
Sabtu, 05 Oktober 2013
Selasa, 09 Juli 2013
Timnas basket Pelatnas tetap latihan normal selama Ramadhan
Sumber Asli -- C0I -
Tim nasional basket
putera yang tergabung dalam pelatnas tetap menjalani latihan normal
selama Ramadhan sebagai persiapan mereka jelang SEA Games Myanmar 2013.
Kamis, 11 April 2013
KPK Dalami Pengadaan Pembangunan Wisma Atlet Sumsel
Sumber Asli -- C0I -
Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan pemeriksaan
terhadap mantan Kepala Biro Perencanaan Kementerian Pemuda dan Olahraga
(Kemenpora), Dedy Kusdinar, Kamis (11/4). Rupanya pemeriksaan terhadap
Deddy untuk penyelidikan dalam dugaan korupsi pengadaan pembangunan
Wisma Atlet SEA Games di Sumatra Selatan.
Selasa, 04 September 2012
DPR Tindaklanjuti Dugaan Penyimpangan Proyek SEA Games
Sumber Asli -- CINTA OLAHRAGA INDONESIA -
Badan Pemeriksa Keuangan menemukan dugaan penyimpangan dalam pembangunan sarana SEA Games XXVI dengan nilai anggaran Rp1,883 triliun. Komisi X DPR berencana memanggil Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng.
Badan Pemeriksa Keuangan menemukan dugaan penyimpangan dalam pembangunan sarana SEA Games XXVI dengan nilai anggaran Rp1,883 triliun. Komisi X DPR berencana memanggil Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng.
KORUPSI OLAHRAGA > DPR: Uang Negara Untuk SEA Games 2011 Harus Dipertanggungjawabkan
Sumber Asli -- CINTA OLAHRAGA INDONESIA -
Ketua Komisi Olahraga Dewan Perwakilan Rakyat Agus Hermanto berniat mendalami temuan Badan Pemeriksa Keuangan tentang dugaan kerugian negara dalam proyek Sea Games XXVI, Palembang. Namun, menurut Agus, hingga kini Komisi belum menerima hasil temuan BPK itu. "Kami akan tunggu dulu laporan resminya," kata Agus di kompleks parlemen, Senayan, Selasa, 4 September 2012.
Ketua Komisi Olahraga Dewan Perwakilan Rakyat Agus Hermanto berniat mendalami temuan Badan Pemeriksa Keuangan tentang dugaan kerugian negara dalam proyek Sea Games XXVI, Palembang. Namun, menurut Agus, hingga kini Komisi belum menerima hasil temuan BPK itu. "Kami akan tunggu dulu laporan resminya," kata Agus di kompleks parlemen, Senayan, Selasa, 4 September 2012.
Minggu, 19 Februari 2012
Rosa Sebut Seorang Menteri Terima Rp 180 Miliar
Sumber Asli -- CINTA OLAHRAGA INDONESIA - Jakarta - Pengacara Mindo Rosalina Manulang, Achmad Rifai, mengungkap adanya aliran dana ke menteri hingga 180 miliar. Menurutnya, besaran uang itu merupakan fee dari dua proyek.
- Hal ini ditegaskan Rifai usai diskusi diskusi Membongkar Benang Kusut Korupsi Kasus Wisma Atlet, PPID dan Banggar, di Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (19/2/2012) sore.
"Pokoknya ada dua proyek, (menerima) sekitar 100 miliar dan 80 miliar. Saya yakin ini masih banyak hal-hal lainya, soalnya Bu Rosa bercerita gak banyak," ucapnya.
Dikatakan dia, Rosa mengatakan soal adanya aliran dana ke Menteri kepada dirinya dan salah satu anggota komisioner Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK). Kapan hal itu disampaikan dan siapa anggota komisioner dimaksud, Rifai tidak menjelaskan lebih jauh.
Mengenai pemberian fee sendiri ia mengatakan bahwa uang disampaikan kepada Menteri tersebut diberikan setelah sebelumnya berjanjian dengan Rosa. Keduanya berjanjian dirumah dinas, namun Rifai enggan mengatakan rumah dinas dimaksud. Yang jelas, kata Rifai, pemberian fee terjadi sekitar pertengahan tahun 2010 silam.
"Awalnya ada janjian ketemu di rumah dinas, sekitar pertengahan 2010. Pokoknya proyeknya senilai itu deh, nanti juga (terungkap),"ucap dia. ***
* Bila ada saran, masukan, kritik atau informasi dan kasus yang ingin diangkat dan ditulis jangan segan-segan layangan email ke- akumemangcoi@yahoo.com. Jangan lupa sertakan no hp. Trims.
"Pokoknya ada dua proyek, (menerima) sekitar 100 miliar dan 80 miliar. Saya yakin ini masih banyak hal-hal lainya, soalnya Bu Rosa bercerita gak banyak," ucapnya.
Dikatakan dia, Rosa mengatakan soal adanya aliran dana ke Menteri kepada dirinya dan salah satu anggota komisioner Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK). Kapan hal itu disampaikan dan siapa anggota komisioner dimaksud, Rifai tidak menjelaskan lebih jauh.
Mengenai pemberian fee sendiri ia mengatakan bahwa uang disampaikan kepada Menteri tersebut diberikan setelah sebelumnya berjanjian dengan Rosa. Keduanya berjanjian dirumah dinas, namun Rifai enggan mengatakan rumah dinas dimaksud. Yang jelas, kata Rifai, pemberian fee terjadi sekitar pertengahan tahun 2010 silam.
"Awalnya ada janjian ketemu di rumah dinas, sekitar pertengahan 2010. Pokoknya proyeknya senilai itu deh, nanti juga (terungkap),"ucap dia. ***
Sabtu, 11 Februari 2012
Venues Bekas SEA Games XXVI perlu Dirawat
Sumber Asli -- CINTA OLAHRAGA INDONESIA - Pemerintah Provinsi Sumatra Selatan membahas pemeliharaan aset arena pertandingan (venues) di Kawasan Jakabaring yang dipergunakan pada SEA Games XXVI 2011.
- "Untuk arena pertandingan itu sementara ini yang bertanggung jawab adalah satuan kerja pemerintah daerah telah ditunjuk pada saat SEA Games XXVI lalu, kata Kepala Biro Keuangan dan Aset Pemprov Sumsel, Laonma PL Tobing di Palembang, Jumat (10/2).
Menurut dia, masing-masing satuan kerja perangkat daerah (SKPD) sementara ini bertanggung jawab memelihara dan mengurus arena pertandingan yang telah ditunjuk pada saat SEA Games XXVI lalu. Untuk memelihara arena pertandingan itu sudah dianggarkan dalam APBD Sumsel 2012, katanya.
Ia mengatakan, untuk tenaga kebersihan arena pertandingan itu nantinya diserahkan kepada masing-masing SKPD berapa yang pantas jumlahnya. Ia juga menyarankan kepada SKPD, untuk tenaga kebersihan arena pertandingan itu jangan merekrut tenaga baru, tetapi manfaatkan tenaga yang telah ada selama ini dari Satgas sekitar 300 orang.
"Jadi, petugas yang ada itu tinggal kita distribusikan, berapa butuhnya dan saya sarankan jangan merekrut tenaga baru," ujar dia.
Sementara itu, Kepala Satgas dan Pengamanan Aset Kawasan Olahraga Jakabaring, Rusli Nawi mengatakan, kalau mereka tidak lagi menangani kebersihan di dalam pagar arena pertandingan. Sehubungan dengan itu, mereka juga minta kejelasan tugas dalam memelihara arena pertandingan tersebut, tutur dia. ***
* Bila ada saran, masukan, kritik atau informasi dan kasus yang ingin diangkat dan ditulis jangan segan-segan layangan email ke- akumemangcoi@yahoo.com. Jangan lupa sertakan no hp. Trims.
Menurut dia, masing-masing satuan kerja perangkat daerah (SKPD) sementara ini bertanggung jawab memelihara dan mengurus arena pertandingan yang telah ditunjuk pada saat SEA Games XXVI lalu. Untuk memelihara arena pertandingan itu sudah dianggarkan dalam APBD Sumsel 2012, katanya.
Ia mengatakan, untuk tenaga kebersihan arena pertandingan itu nantinya diserahkan kepada masing-masing SKPD berapa yang pantas jumlahnya. Ia juga menyarankan kepada SKPD, untuk tenaga kebersihan arena pertandingan itu jangan merekrut tenaga baru, tetapi manfaatkan tenaga yang telah ada selama ini dari Satgas sekitar 300 orang.
"Jadi, petugas yang ada itu tinggal kita distribusikan, berapa butuhnya dan saya sarankan jangan merekrut tenaga baru," ujar dia.
Sementara itu, Kepala Satgas dan Pengamanan Aset Kawasan Olahraga Jakabaring, Rusli Nawi mengatakan, kalau mereka tidak lagi menangani kebersihan di dalam pagar arena pertandingan. Sehubungan dengan itu, mereka juga minta kejelasan tugas dalam memelihara arena pertandingan tersebut, tutur dia. ***
Kamis, 05 Januari 2012
BONUS SEA GAMES XXVI - Bupati Bojonegoro: Manfaatkan Dengan Baik
Sumber Asli -- CINTA OLAHRAGA INDONESIA - Bupati Bojonegoro, Suyoto, menyerahkan tali asih berupa uang Rp 73 juta kepada empat atlet panahan berprestasi asal Bojonegoro, yang mampu menyumbangkan medali bagi tim Indonesia di ajang SEA Games XXVI.
- "Kami minta bonus yang diperoleh ini, dirancang dan dimanfaatkan dengan baik," ujar Suyoto, Kamis (5/1/12), saat penyerahan.
Keempat atlet panahan yang memperoleh uang tali asih yaitu Erwina Safitri yang mendapatkan bonus Rp 35 juta, IGN Praditya Jati Rp 18 juta, Novia Nuraini dan Ika Yuliana Rahmawati, masing-masing Rp 10 juta. Selain itu, Suyoto juga menyerahkan tali asih uang kepada pelatih panahan, IGN Nyoman Budiana dan Indah Sulistyorini, masing-masing Rp 10 juta.
Lebih lanjut Suyoto mengatakan, selama ini, banyak atlet di Indonesia yang mengalami kesulitan ekonomi pada masa tuanya. Karena itu, sebagai atlet harus mampu merencanakan masa depannya secara baik dan tepat, sehingga tidak menyesal di kemudian hari.
"Sebab, kalian tidak mungkin menjadi atlet seumur hidup," ucapnya.
Namun, menurut dia, selama masih menekuni karier sebagai atlet harus mampu menunjukkan prestasi semaksimal mungkin dan selalu menjaga profesional atlet.
"Sebagai atlet harus mampu memaksimalkan kemampuan, untuk mencapai prestasi puncak," katanya menegaskan.
Ia mengharapkan, prestasi yang berhasil ditorehkan atlet panahan asal Bojonegoro di berbagai ajang panahan nasional maupun internasional bisa dicontoh generasi muda lainnya. Sebab, dengan memilih karier sebagai atlet, sepanjang dilakukan dengan bersunguh-sunguh, tetap mampu memberi penghidupan.
Dalam kesempatan itu, ia menyatakan terimakasih dan penghargaan kepada atlet yang telah berjuang keras untuk mengharumkan Indonesia dan rakyat Bojonegoro.
Sementara itu, Ketua Harian Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Bojonegoro, M Taufik menjelaskan, di ajang SEA Games, atlet panahan Erwina Safitri berhasil mengumpulkan tiga medali emas. Rinciannya satu medali emas perorangan, satu medali emas beregu dan satu medali emas campuran.
Sedangkan atlet panahan, IGN Praditya Jati mampu memperoleh satu medali emas perorangan dan satu medali perunggu campuran. Atlet panahan Novia Nuraini dan Ika Yuliana Rachmawati masing-masing mendapatkan satu medali emas beregu.
"Setelah ini, atlet panahan Bojonegoro dipersiapkan mengikuti ajang Olimpiade dan kejuaraan panahan di Amerika Serikat," tuturnya.***
* Bila ada saran, masukan, kritik atau informasi dan kasus yang ingin diangkat dan ditulis jangan segan-segan layangan email ke- akumemangcoi@yahoo.com. Jangan lupa sertakan no hp. Trims.
Keempat atlet panahan yang memperoleh uang tali asih yaitu Erwina Safitri yang mendapatkan bonus Rp 35 juta, IGN Praditya Jati Rp 18 juta, Novia Nuraini dan Ika Yuliana Rahmawati, masing-masing Rp 10 juta. Selain itu, Suyoto juga menyerahkan tali asih uang kepada pelatih panahan, IGN Nyoman Budiana dan Indah Sulistyorini, masing-masing Rp 10 juta.
Lebih lanjut Suyoto mengatakan, selama ini, banyak atlet di Indonesia yang mengalami kesulitan ekonomi pada masa tuanya. Karena itu, sebagai atlet harus mampu merencanakan masa depannya secara baik dan tepat, sehingga tidak menyesal di kemudian hari.
"Sebab, kalian tidak mungkin menjadi atlet seumur hidup," ucapnya.
Namun, menurut dia, selama masih menekuni karier sebagai atlet harus mampu menunjukkan prestasi semaksimal mungkin dan selalu menjaga profesional atlet.
"Sebagai atlet harus mampu memaksimalkan kemampuan, untuk mencapai prestasi puncak," katanya menegaskan.
Ia mengharapkan, prestasi yang berhasil ditorehkan atlet panahan asal Bojonegoro di berbagai ajang panahan nasional maupun internasional bisa dicontoh generasi muda lainnya. Sebab, dengan memilih karier sebagai atlet, sepanjang dilakukan dengan bersunguh-sunguh, tetap mampu memberi penghidupan.
Dalam kesempatan itu, ia menyatakan terimakasih dan penghargaan kepada atlet yang telah berjuang keras untuk mengharumkan Indonesia dan rakyat Bojonegoro.
Sementara itu, Ketua Harian Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Bojonegoro, M Taufik menjelaskan, di ajang SEA Games, atlet panahan Erwina Safitri berhasil mengumpulkan tiga medali emas. Rinciannya satu medali emas perorangan, satu medali emas beregu dan satu medali emas campuran.
Sedangkan atlet panahan, IGN Praditya Jati mampu memperoleh satu medali emas perorangan dan satu medali perunggu campuran. Atlet panahan Novia Nuraini dan Ika Yuliana Rachmawati masing-masing mendapatkan satu medali emas beregu.
"Setelah ini, atlet panahan Bojonegoro dipersiapkan mengikuti ajang Olimpiade dan kejuaraan panahan di Amerika Serikat," tuturnya.***
Senin, 02 Januari 2012
PascaSEA Games XXVI - Bagi-bagi Uang Jasa Untuk Perlancar Pelunasan Utang SEAG?
Sumber Asli -- CINTA OLAHRAGA INDONESIA - Isu dugaan bagi-bagi uang untuk mendapatkan persetujuan DPRD agar dana pembayaran utang pembangunan arena SEA Games XXVI sebesar Rp 324,9 miliar masuk dalam APBD Sumatera Selatan 2012 makin merebak. Namun kalangan DPRD setempat mengaku tidak mengetahuinya.
- Isu yang merebak belakangan ini menyebutkan bahwa fraksi di DPRD Sumsel yang menyetujui dianggarkan dana pelunasan utang itu, telah mendapatkan "uang jasa" dari pihak yang berkepentingan dengan dana tersebut.
Menanggapi isu itu, Wakil Ketua DPRD Sumsel, H Ahmad Djauhari, yang dikonfirmasi ANTARA mengatakan, dirinya tidak tahu dengan isu tersebut. "Yang jelas saya tidak mengetahuinya dan sikap fraksi juga sudah jelas pada rapat paripurna beberapa waktu lalu," kata dia.
Dia sebagai wakil rakyat juga sangat menyayangkan jika hal itu benar-benar terjadi. "Kalau benar, tindakan itu sangat disayangkan. Sikap saya sejak awal sudah jelas, menolak dimasukkannya dana Rp 324,9 miliar itu dalam APBD 2012 selama tidak ada payung hukumnya," kata dia lagi.
Terpisah, anggota Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DPRD Sumsel, Rizal Kennedi, menyatakan, sampai saat ini dirinya tidak tahu adanya isu dugaan bagi-bagi uang tersebut. "Sampai detik ini pun, saya tidak pernah menerima uang itu, diharamkan menerima uang tersebut dan saya bersedia disumpah," ujar dia.
Sebelumnya, pada rapat paripurna 21 Desember 2011, Fraksi Golkar, PPP, Gerindra, dan Fraksi Kebangkitan Reformasi DPRD Sumsel menyetujui pengalokasian dana cadangan Rp 324,9 miliar itu, untuk melunasi pembiayaan pembangunan tiga arena pertandingan dalam APBD 2012 dengan sejumlah catatan. Sedangkan Fraksi PDI Perjuangan, PKS dan Demokrat belum sependapat untuk mengalokasikan dana Rp 324,9 miliar itu dalam APBD Sumsel tahun 2012, juga dengan sejumlah catatan. Fraksi PAN juga menolak dana itu dimasukkan dalam APBD Sumsel tahun 2012 sebagaimana disampaikan fraksi tersebut.
Fraksi Golkar, Gerindra, PPP dan Fraksi Kebangkitan Reformasi menyatakan perlu untuk memasukkan satu pasal tambahan dalam Perda APBD Sumsel tahun 2012. Penganggaran dana tersebut dapat diteruskan setelah mendapatkan persetujuan Mendagri, hasil evaluasi terhadap Raperda tentang APBD Provinsi Sumsel tahun 2012.
Belum diperoleh tanggapan dari pihak Pemprov Sumsel maupun pengembang swasta, terkait dengan pembayaran utang senilai ratusan miliar rupiah untuk pembangunan area SEAG dimaksud. ***
Menanggapi isu itu, Wakil Ketua DPRD Sumsel, H Ahmad Djauhari, yang dikonfirmasi ANTARA mengatakan, dirinya tidak tahu dengan isu tersebut. "Yang jelas saya tidak mengetahuinya dan sikap fraksi juga sudah jelas pada rapat paripurna beberapa waktu lalu," kata dia.
Dia sebagai wakil rakyat juga sangat menyayangkan jika hal itu benar-benar terjadi. "Kalau benar, tindakan itu sangat disayangkan. Sikap saya sejak awal sudah jelas, menolak dimasukkannya dana Rp 324,9 miliar itu dalam APBD 2012 selama tidak ada payung hukumnya," kata dia lagi.
Terpisah, anggota Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DPRD Sumsel, Rizal Kennedi, menyatakan, sampai saat ini dirinya tidak tahu adanya isu dugaan bagi-bagi uang tersebut. "Sampai detik ini pun, saya tidak pernah menerima uang itu, diharamkan menerima uang tersebut dan saya bersedia disumpah," ujar dia.
Sebelumnya, pada rapat paripurna 21 Desember 2011, Fraksi Golkar, PPP, Gerindra, dan Fraksi Kebangkitan Reformasi DPRD Sumsel menyetujui pengalokasian dana cadangan Rp 324,9 miliar itu, untuk melunasi pembiayaan pembangunan tiga arena pertandingan dalam APBD 2012 dengan sejumlah catatan. Sedangkan Fraksi PDI Perjuangan, PKS dan Demokrat belum sependapat untuk mengalokasikan dana Rp 324,9 miliar itu dalam APBD Sumsel tahun 2012, juga dengan sejumlah catatan. Fraksi PAN juga menolak dana itu dimasukkan dalam APBD Sumsel tahun 2012 sebagaimana disampaikan fraksi tersebut.
Fraksi Golkar, Gerindra, PPP dan Fraksi Kebangkitan Reformasi menyatakan perlu untuk memasukkan satu pasal tambahan dalam Perda APBD Sumsel tahun 2012. Penganggaran dana tersebut dapat diteruskan setelah mendapatkan persetujuan Mendagri, hasil evaluasi terhadap Raperda tentang APBD Provinsi Sumsel tahun 2012.
Belum diperoleh tanggapan dari pihak Pemprov Sumsel maupun pengembang swasta, terkait dengan pembayaran utang senilai ratusan miliar rupiah untuk pembangunan area SEAG dimaksud. ***
UTANG SEA GAMES: Gubernur Sumsel Minta Kejelasan Pelunasan
Sumber Asli -- CINTA OLAHRAGA INDONESIA - Gebyar kemegahan dan sukses Indonesia pada SEA Games XXVI di Palembang, Sumatera Selatan, 11-22 November lalu ternyata meninggalkan tumpukan utang. Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Alex Noerdin pun sampai harus melayangkan surat kepada menteri terkait menyangkut pembayaran utang yang berjumlah ratusan miliar rupiah itu.
- "Surat tersebut sekarang ini sudah diproses," kata Alex kepada wartawan di Palembang, Sabtu malam lalu, seperti dilaporkan Antara.
Karena utang itu menyangkut biaya pembangunan fasilitas SEA Games, maka surat tagihan ditujukan kepada Menteri Pemuda dan Olahraga, Menteri Keuangan, Menteri Dalam Negeri, dan Menko Kesra.
Lebih lanjut Alex menjelaskan, utang itu terkait dengan ulah investor yang mengundurkan diri dalam membangun fasilitas SEA Games XXVI. Investor mundur, menurut dia, karena dugaan korupsi pembangunan wisma atlet di Jakabaring, Palembang, sehingga perusahaan bersangkutan merasa khawatir. Alex tidak menyebutkan nama perusahaan itu.
"Oleh karena itu, pembangunan fasilitas SEA Games sekarang ini menyisakan utang dan harus dibayar," kata Alex.
Proyek yang didanai utang senilai Rp 324,9 miliar itu merujuk pada pembangunan arena pertandingan (venue) SEA Games XXVI di Jakabaring Sports Centre, Palembang, yaitu venue menembak, venue akuatik, dan venue atletik.
Alex menyatakan, Sumsel sebenarnya sangat diuntungkan oleh perhelatan SEA Games di Palembang karena pembangunan berbagai fasilitas bisa berdiri di daerah itu, sementara dananya sebagian besar dari APBN serta pihak ketiga.
"Dengan adanya SEA Games, berbagai proyek baru akan dibangun. Misalnya, Sekolah Tinggi Olahraga, Institut Teknologi Sains Sumatera yang sekarang ini dalam proses," ujarnya.
Selain itu, pada tahun ini akan dibangun jalan Tol Jakabaring menuju Kabupaten Ogan Komering Ilir. Untuk itu, proses pembebasan lahan sudah selesai.
Kesemua itu, menurut Alex, karena Sumsel sukses melaksanakan SEA Games. Kesuksesan tersebut membuat kucuran dana dari berbagai pihak, termasuk APBN, menjadi lancar.
Sementara itu, anggota Komisi III DPRD Sumatera Selatan berbeda pandangan dalam menanggapi dana cadangan sebesar Rp 324,9 miliar untuk pembayaran utang pembangunan tiga arena pertandingan pada SEA Games XXVI.
Menurut Juru Bicara Komisi III DPRD Sumsel H Hasbullah Akib, pengalokasian dana cadangan itu membuat Komisi III DPRD Sumsel meneliti dan mengkaji surat-surat yang disampaikan Pemerintah Provinsi Sumsel ke Kementerian Dalam Negeri pada 1 Desember 2011, kepada Menko Kesra 13 Desember 2011, Menteri Negara Pemuda dan Olahraga 19 Desember 2011, ke Menteri Keuangan 20 Desember 2011.
"Apalagi berbagai pihak yang mengatakan bahwa Gubernur telah berjanji tidak menggunakan dana APBD," katanya. Begitu juga setelah disetujui, ada yang mengatakan bagaimana payung hukumnya karena mengeluarkan anggaran harus berdasarkan aturan yang jelas. Karena itu, surat pun dilayangkan kepada menteri untuk meminta kejelasan soal utang, termasuk aturan untuk pembayaran sisa utang tersebut.
Dalam kesempatan terpisah Wagub Sumsel Eddy Yusuf menyatakan perlunya audit untuk memastikan nilai nominal utang yang masih ditanggung Pemprov Sulsel usai pelaksanaan SEA Games XXVI. "Utang ini memang sudah diakui Gubernur kepada legislatif di sini," katanya belum lama ini.
Menurut Eddy, utang terkait pembangunan arena SEA Games XXVI perlu diaudit lagi oleh yang benar-benar mengerti masalah pembangunan proyek.
Pemprov Sumsel mengajukan dana cadangan dalam APBD 2012 guna melunasi utang proyek SEA Games. Namun, DPRD Sumsel belum berani mengesahkannya dan malah mempertanyakan payung hukum penganggaran pembayaran utang itu agar tidak menyalahi ketentuan. ***
Karena utang itu menyangkut biaya pembangunan fasilitas SEA Games, maka surat tagihan ditujukan kepada Menteri Pemuda dan Olahraga, Menteri Keuangan, Menteri Dalam Negeri, dan Menko Kesra.
Lebih lanjut Alex menjelaskan, utang itu terkait dengan ulah investor yang mengundurkan diri dalam membangun fasilitas SEA Games XXVI. Investor mundur, menurut dia, karena dugaan korupsi pembangunan wisma atlet di Jakabaring, Palembang, sehingga perusahaan bersangkutan merasa khawatir. Alex tidak menyebutkan nama perusahaan itu.
"Oleh karena itu, pembangunan fasilitas SEA Games sekarang ini menyisakan utang dan harus dibayar," kata Alex.
Proyek yang didanai utang senilai Rp 324,9 miliar itu merujuk pada pembangunan arena pertandingan (venue) SEA Games XXVI di Jakabaring Sports Centre, Palembang, yaitu venue menembak, venue akuatik, dan venue atletik.
Alex menyatakan, Sumsel sebenarnya sangat diuntungkan oleh perhelatan SEA Games di Palembang karena pembangunan berbagai fasilitas bisa berdiri di daerah itu, sementara dananya sebagian besar dari APBN serta pihak ketiga.
"Dengan adanya SEA Games, berbagai proyek baru akan dibangun. Misalnya, Sekolah Tinggi Olahraga, Institut Teknologi Sains Sumatera yang sekarang ini dalam proses," ujarnya.
Selain itu, pada tahun ini akan dibangun jalan Tol Jakabaring menuju Kabupaten Ogan Komering Ilir. Untuk itu, proses pembebasan lahan sudah selesai.
Kesemua itu, menurut Alex, karena Sumsel sukses melaksanakan SEA Games. Kesuksesan tersebut membuat kucuran dana dari berbagai pihak, termasuk APBN, menjadi lancar.
Sementara itu, anggota Komisi III DPRD Sumatera Selatan berbeda pandangan dalam menanggapi dana cadangan sebesar Rp 324,9 miliar untuk pembayaran utang pembangunan tiga arena pertandingan pada SEA Games XXVI.
Menurut Juru Bicara Komisi III DPRD Sumsel H Hasbullah Akib, pengalokasian dana cadangan itu membuat Komisi III DPRD Sumsel meneliti dan mengkaji surat-surat yang disampaikan Pemerintah Provinsi Sumsel ke Kementerian Dalam Negeri pada 1 Desember 2011, kepada Menko Kesra 13 Desember 2011, Menteri Negara Pemuda dan Olahraga 19 Desember 2011, ke Menteri Keuangan 20 Desember 2011.
"Apalagi berbagai pihak yang mengatakan bahwa Gubernur telah berjanji tidak menggunakan dana APBD," katanya. Begitu juga setelah disetujui, ada yang mengatakan bagaimana payung hukumnya karena mengeluarkan anggaran harus berdasarkan aturan yang jelas. Karena itu, surat pun dilayangkan kepada menteri untuk meminta kejelasan soal utang, termasuk aturan untuk pembayaran sisa utang tersebut.
Dalam kesempatan terpisah Wagub Sumsel Eddy Yusuf menyatakan perlunya audit untuk memastikan nilai nominal utang yang masih ditanggung Pemprov Sulsel usai pelaksanaan SEA Games XXVI. "Utang ini memang sudah diakui Gubernur kepada legislatif di sini," katanya belum lama ini.
Menurut Eddy, utang terkait pembangunan arena SEA Games XXVI perlu diaudit lagi oleh yang benar-benar mengerti masalah pembangunan proyek.
Pemprov Sumsel mengajukan dana cadangan dalam APBD 2012 guna melunasi utang proyek SEA Games. Namun, DPRD Sumsel belum berani mengesahkannya dan malah mempertanyakan payung hukum penganggaran pembayaran utang itu agar tidak menyalahi ketentuan. ***
Senin, 10 Oktober 2011
Jelang SEA Games XXVI > PB Pertina: Venue Tinju Masih Terbengkalai
Sumber Asli -- CINTA OLAHRAGA INDONESIA - JAKARTA — Pengurus Besar Persatuan Tinju Amatir Indonesia (PB Pertina) khawatir arena (venue) cabang tinju untuk SEA Games XXVI/2011 di Palembang, Sumatera Selatan, tidak akan selesai dibangun. Kondisi arena itu saat ini masih terbengkalai. Padahal, SEA Games tinggal 32 hari lagi.
- Ketua panitia pelaksana tinju PB Pertina, Soewardi, Senin (10/10/2011), mengatakan, ia sudah berulang kali datang ke Palembang, tetapi kondisi arena tetap terbengkalai.
Ia pesimistis arena tinju dapat selesai sebelum SEA Games berlangsung 11-22 November mendatang. Menurut Soewardi, kondisi arena tinju saat ini baru berupa struktur dinding dan atap, sedangkan dindingnya belum ada.
Gedung yang akan digunakan sebagai sekretariat panitia juga belum siap. Padahal, Pemerintah Provinsi Sumsel dan Lippo sebagai perusahaan yang membantu pembangunan arena tinju berjanji, sebelum Lebaran, arena tinju sudah selesai.
"Saya berharap venue tinju dapat selesai sebelum dipakai uji coba arena (test event) tanggal 20 Oktober," kata Soewardi. ***
Ia pesimistis arena tinju dapat selesai sebelum SEA Games berlangsung 11-22 November mendatang. Menurut Soewardi, kondisi arena tinju saat ini baru berupa struktur dinding dan atap, sedangkan dindingnya belum ada.
Gedung yang akan digunakan sebagai sekretariat panitia juga belum siap. Padahal, Pemerintah Provinsi Sumsel dan Lippo sebagai perusahaan yang membantu pembangunan arena tinju berjanji, sebelum Lebaran, arena tinju sudah selesai.
"Saya berharap venue tinju dapat selesai sebelum dipakai uji coba arena (test event) tanggal 20 Oktober," kata Soewardi. ***
Jelang SEA Games XXVI > Agus Prayogo Siap Amankan Dua Medali Emas
Sumber Asli -- CINTA OLAHRAGA INDONESIA - SEMARANG - Pelari nasional asal Jawa Tengah, Agus Prayogo, siap mengamankan dua medali emas dari nomor yang diikutinya pada SEA Games XXVI di Sumatera Selatan dan DKI Jakarta, 11-22 November mendatang.
- "Saya akan berusaha sekuat tenaga untuk menyumbangkan dua emas bagi Indonesia melalui nomor lari 5.000 dan 10.000 meter pada SEA Games mendatang," kata Agus ketika dihubungi dari Semarang, Senin (10/10/11).
Menurut peraih medali emas SEA Games 2009 Laos pada nomor lari 10.000 meter tersebut, persiapannya saat ini sudah mencapai 90 persen, dan pada pelaksanaan pesta olahraga multievent antarnegara Asia Tenggara bulan depan, diperkirakan sudah mencapai 100 persen.
"Satu bulan sebelum SEA Games berlangsung, saya sudah memasuki program latihan khusus. Saat ini saya konsentrasi untuk berlatih dan sudah mendapat dispenasasi dari tempat saya berdinas," kata Agus, yang tercatat sebagai prajurit TNI AD dan berdinas di Secapa TNI AD Bandung.
Menurut pelari kelahiran Kota Magelang, Jateng, tersebut, untuk nomor lari 5.000 meter catatan waktu terbaiknya adalah 14,04 menit yang dicapai saat tampil pada Asian Games XVI di Guangzhou, China, 2010. Dia mengakui, sebenarnya catatan terbaiknya adalah 14,02 menit yang dicapai saat tampil pada "Army Olympiad" di Brasil beberapa waktu lalu, tetapi tidak diakui induk organisasi olahraga atletik di Tanah Air.
"Jadi yang diakui adalah yang di Asian Games, sedangkan rekor SEA Games adalah 14,08 menit atas nama Rahmad Chandra dari Malaysia yang diraih saat tampil pada SEA Games 1997 Jakarta," katanya.
Sementara itu catatan waktu terbaiknya pada nomor lari 10.000 meter saat meraih medali emas SEA Games 2009 Laos adalah 29 menit 50 detik.
Ketika ditanya soal pesaing beratnya pada dua nomor lari yang diikutinya tersebut, dia menyebutkan, pesaing beratnya datang dari pelari Myanmar, peraih emas 5.000 meter SEA Games 2009, pelari Thailand, dan satu atlet lari rekannya sendiri, yaitu Jauhari Johan.
"Pada SEA Games 2009 Laos, Jauhari Johan adalah peraih medali perak untuk lari 10.000 meter dan saat ini menjadi teman latihan saya di perkebunan teh Pengalengan Kabupaten Bandung," katanya.***
Menurut peraih medali emas SEA Games 2009 Laos pada nomor lari 10.000 meter tersebut, persiapannya saat ini sudah mencapai 90 persen, dan pada pelaksanaan pesta olahraga multievent antarnegara Asia Tenggara bulan depan, diperkirakan sudah mencapai 100 persen.
"Satu bulan sebelum SEA Games berlangsung, saya sudah memasuki program latihan khusus. Saat ini saya konsentrasi untuk berlatih dan sudah mendapat dispenasasi dari tempat saya berdinas," kata Agus, yang tercatat sebagai prajurit TNI AD dan berdinas di Secapa TNI AD Bandung.
Menurut pelari kelahiran Kota Magelang, Jateng, tersebut, untuk nomor lari 5.000 meter catatan waktu terbaiknya adalah 14,04 menit yang dicapai saat tampil pada Asian Games XVI di Guangzhou, China, 2010. Dia mengakui, sebenarnya catatan terbaiknya adalah 14,02 menit yang dicapai saat tampil pada "Army Olympiad" di Brasil beberapa waktu lalu, tetapi tidak diakui induk organisasi olahraga atletik di Tanah Air.
"Jadi yang diakui adalah yang di Asian Games, sedangkan rekor SEA Games adalah 14,08 menit atas nama Rahmad Chandra dari Malaysia yang diraih saat tampil pada SEA Games 1997 Jakarta," katanya.
Sementara itu catatan waktu terbaiknya pada nomor lari 10.000 meter saat meraih medali emas SEA Games 2009 Laos adalah 29 menit 50 detik.
Ketika ditanya soal pesaing beratnya pada dua nomor lari yang diikutinya tersebut, dia menyebutkan, pesaing beratnya datang dari pelari Myanmar, peraih emas 5.000 meter SEA Games 2009, pelari Thailand, dan satu atlet lari rekannya sendiri, yaitu Jauhari Johan.
"Pada SEA Games 2009 Laos, Jauhari Johan adalah peraih medali perak untuk lari 10.000 meter dan saat ini menjadi teman latihan saya di perkebunan teh Pengalengan Kabupaten Bandung," katanya.***
Menpora: Pembukaan SEA Games Tetap 11-11-11
Sumber Asli -- CINTA OLAHRAGA INDONESIA - JAKARTA — Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng memastikan, SEA Games di Palembang tetap akan dimulai pada 11 November 2011. Kasus korupsi yang terjadi pada pembangunan wisma atlet tidak akan memengaruhi pelaksanaan event olahraga dua tahunan itu.
- "SEA Games akan berjalan sesuai dengan rencana. Justru kami tidak ingin ada pengaruhnya," kata Andi seusai diperiksa penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi, Senin (10/10/2011).
Andi diperiksa sebagai saksi terkait korupsi wisma atlet SEA Games. Ia diperiksa untuk tersangka Muhammad Nazaruddin, rekan separtai Andi di Partai Demokrat. Menurut Andi, pembukaan SEA Games diharapkan tetap seperti yang telah dijadwalkan. "Semuanya, pembukaan 11,11,11 (11 November 2011)," ujar Andi sebelum meninggalkan Gedung KPK.
Persiapan SEA Games terganggu dengan sejunlah masalah. Selain sejumlah venue belum siap hingga saat ini, SEA Games juga diterpa kasus korupsi dalam pembangunan wisma atlet.
Kasus itu terungkap saat KPK menangkap tiga orang pada 21 April di kantor Kempora. Muhammad El Idris, Mindo Rosalina Manulang, dan Sekretaris Kemenpora Wafid Muharam ditangkap KPK diduga setelah melakukan transaksi suap.
Dalam penangkapan, KPK menyita tiga lembar cek senilai Rp 3,2 miliar. Kasus ini juga menyeret nama sejunlah anggota DPR. Selain Nazaruddin yang telah jadi tersangka, Angelina Sondakh juga telah diperiksa KPK sebagai saksi. Hari ini, KPK juga memanggil kolega Angelina, Ketua Komisi X DPR Prof Mahyuddin, dalam kasus ini. ***
Andi diperiksa sebagai saksi terkait korupsi wisma atlet SEA Games. Ia diperiksa untuk tersangka Muhammad Nazaruddin, rekan separtai Andi di Partai Demokrat. Menurut Andi, pembukaan SEA Games diharapkan tetap seperti yang telah dijadwalkan. "Semuanya, pembukaan 11,11,11 (11 November 2011)," ujar Andi sebelum meninggalkan Gedung KPK.
Persiapan SEA Games terganggu dengan sejunlah masalah. Selain sejumlah venue belum siap hingga saat ini, SEA Games juga diterpa kasus korupsi dalam pembangunan wisma atlet.
Kasus itu terungkap saat KPK menangkap tiga orang pada 21 April di kantor Kempora. Muhammad El Idris, Mindo Rosalina Manulang, dan Sekretaris Kemenpora Wafid Muharam ditangkap KPK diduga setelah melakukan transaksi suap.
Dalam penangkapan, KPK menyita tiga lembar cek senilai Rp 3,2 miliar. Kasus ini juga menyeret nama sejunlah anggota DPR. Selain Nazaruddin yang telah jadi tersangka, Angelina Sondakh juga telah diperiksa KPK sebagai saksi. Hari ini, KPK juga memanggil kolega Angelina, Ketua Komisi X DPR Prof Mahyuddin, dalam kasus ini. ***
Wapres Boediono Tinjau Arena SEA Games
Sumber Asli -- CINTA OLAHRAGA INDONESIA - Wakil Presiden Boediono memenuhi janjinya untuk meninjau beberapa arena yang akan dipakai untuk menggelar SEA Games 2011 di Palembang.
- Rombongan Wapres tiba sekitar pukul 09.40 WIB di Stadion Gelora Bumi Sriwijaya, Jakabaring, Palembang. Boediono langsung disambut Ketua Umum KONI Pusat, Rita Subowo; Ketua Inasoc Pusat, Rahmat Gobel dan Ketua Inasoc Sumsel, Muddai Madang.
Didampingi Gubernur Sumatera Selatan, Alex Noerdin yang telah menyambut di Bandara SMB II Palembang, Boediono langsung masuk ke ruang pertemuan di stadion untuk mendengarkan paparan Gubernur Sumsel terkait persiapan pelaksanaan SEA Games.
“Kami semua sudah siap menyelenggarakan dan tentu menyukseskan SEA Games di Jakabaring Sports City,“ ujar Alex Noerdin.
Dalam rombongan Wapres tidak terlihat Menpora Andi Mallarangeng. Sebab mantan juru bicara Presiden ini diperiksa KPK sebagai saksi atas kasus Wisma Atlet.
Usai mendengarkan paparan dan kesiapan ke-22 venue SEA Games XXVI di Palembang yang disampaikan Gubernur Sumsel, Boediono dan rombongan mulai pukul 10.45 WIB meninjau langsung ke beberapa arena di Jakabaring Sports City.
Boediono juga melihat Wisma Atlet yang dibangun PT Duta Nugraha Indah (DGI). Wisma ini menarik perhatian publik nasional terkait kasus suap yang melibatkan mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, M Nazaruddin.
“Prinsipnya semua venues di Jakabaring Sports City sudah rampung dan beberapa sudah digunakan untuk test event. Jadi, pada saatnya nanti kita tentu akan siap menggelar semua kegiatan SEA Games,“ jelas Muddai Maddang.
Seusai dari wisma atlet, rombongan meninjau venue Aquatic Center yang sudah 95 persen rampung. Dilanjutkan ke beberapa venue lain di kawasan Jakabaring.
Sepanjang jalan yang dilalui Wapres menuju Jakabaring Sports City tampak petugas gabungan dari TNI, Kepolisian, Dinas Perhubungan dan Sat Pol PP bertebaran di pinggir jalan dengan peralatan lengkap untuk mengamankan kunjungan Wapres. ***
Didampingi Gubernur Sumatera Selatan, Alex Noerdin yang telah menyambut di Bandara SMB II Palembang, Boediono langsung masuk ke ruang pertemuan di stadion untuk mendengarkan paparan Gubernur Sumsel terkait persiapan pelaksanaan SEA Games.
“Kami semua sudah siap menyelenggarakan dan tentu menyukseskan SEA Games di Jakabaring Sports City,“ ujar Alex Noerdin.
Dalam rombongan Wapres tidak terlihat Menpora Andi Mallarangeng. Sebab mantan juru bicara Presiden ini diperiksa KPK sebagai saksi atas kasus Wisma Atlet.
Usai mendengarkan paparan dan kesiapan ke-22 venue SEA Games XXVI di Palembang yang disampaikan Gubernur Sumsel, Boediono dan rombongan mulai pukul 10.45 WIB meninjau langsung ke beberapa arena di Jakabaring Sports City.
Boediono juga melihat Wisma Atlet yang dibangun PT Duta Nugraha Indah (DGI). Wisma ini menarik perhatian publik nasional terkait kasus suap yang melibatkan mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, M Nazaruddin.
“Prinsipnya semua venues di Jakabaring Sports City sudah rampung dan beberapa sudah digunakan untuk test event. Jadi, pada saatnya nanti kita tentu akan siap menggelar semua kegiatan SEA Games,“ jelas Muddai Maddang.
Seusai dari wisma atlet, rombongan meninjau venue Aquatic Center yang sudah 95 persen rampung. Dilanjutkan ke beberapa venue lain di kawasan Jakabaring.
Sepanjang jalan yang dilalui Wapres menuju Jakabaring Sports City tampak petugas gabungan dari TNI, Kepolisian, Dinas Perhubungan dan Sat Pol PP bertebaran di pinggir jalan dengan peralatan lengkap untuk mengamankan kunjungan Wapres. ***
Senin, 03 Oktober 2011
SEA Games XXVI > Peralatan Pertandingan Segera Tiba
Sumber Asli -- CINTA OLAHRAGA INDONESIA - JAKARTA - Peralatan pertandingan untuk SEA Games XXVI akhirnya diterima oleh induk organisasi olahraga (pengurus besar/PB atau pengurus pusat/PP). Paling lambat tanggal 15 Oktober 2011, peralatan pertandingan sudah diterima oleh masing-masing PB/PP.
- Pengadaan peralatan pertandingan untuk SEA Games itu tertunda-tunda, karena proses pelelangan yang lama, sehingga akhirnya pengadaannya dilakukan dengan pengadaan langsung.
Menurut Ketua Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) Tono Suratman , Senin (3/10/2011), ada tujuh cabang olahraga yang belum menerima peralatan pertandingan, antara lain cabang paralayang, kempo, layar, dan menembak.
PB/PP yang belum menerima peralatan pertandingan, dapat mengambil peralatan itu di perusahaan penyedia peralatan pertandingan yang ditunjuk langsung oleh Panitia Pelaksana SEA Games Indonesia (Inasoc).
Manager tim paralayang SEA Games, Gendon Subandono, mengutarakan, peralatan pertandingan yang diberikan harus sesuai spesifikasi yang diminta.
"Kalau tidak sesuai kami tolak, karena peralatan pertandingan menyangkut nyawa orang," kata Gendon.
Selama tidak ada peralatan, para atlet berlatih dengan memakai alat milik PB Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) dan alat pribadi.***
Menurut Ketua Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) Tono Suratman , Senin (3/10/2011), ada tujuh cabang olahraga yang belum menerima peralatan pertandingan, antara lain cabang paralayang, kempo, layar, dan menembak.
PB/PP yang belum menerima peralatan pertandingan, dapat mengambil peralatan itu di perusahaan penyedia peralatan pertandingan yang ditunjuk langsung oleh Panitia Pelaksana SEA Games Indonesia (Inasoc).
Manager tim paralayang SEA Games, Gendon Subandono, mengutarakan, peralatan pertandingan yang diberikan harus sesuai spesifikasi yang diminta.
"Kalau tidak sesuai kami tolak, karena peralatan pertandingan menyangkut nyawa orang," kata Gendon.
Selama tidak ada peralatan, para atlet berlatih dengan memakai alat milik PB Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) dan alat pribadi.***
Jelang SEA Games XXVI > Paralayang Indonesia Siap Rebut 5 Emas
Sumber Asli -- CINTA OLAHRAGA INDONESIA - JAKARTA - Tim paralayang Indonesia siap merebut lima medali emas SEA Games XXVI di DKI Jakarta dan Palembang, 11-22 November mendatang.
- "Saat tampil di kejuaraan dunia, tim paralayang Indonesia memboyong lima medali emas yang diambil melalui atlet putri tiga emas dan tambahan dua medali emas disumbang atlet putra," ujar manajer tim paralayang Pelatnas SEA Games, Gendon Subandono di Jakarta, Senin (3/10/11).
Untuk SEA Games ini, tim Indonesia akan mengandalkan sembilan atlet yang turun di kejuaraan dunia di Jerman 19-25 September lalu. Gendon mengatakan, dalam SEA Games kali ini tim paralayang Indonesia berobsesi meraih lebih dari 50 persen dari 12 medali emas yang diperebutkan. Pasalnya, Indonesia akan menurunkan tujuh atlet putra dan tujuh atlet putri.
Para atlet yang diturunkan diantaranya, Milawati Sirin, Dian Rosmania, dan Lis Andriana di putri. Sedang di putra ada Thomas Widiyananto, Wahyu Yudha, Dede Supratman, dan Dede Nisbah.
Para atlet yang baru saja tampil di kejuaraan dunia di Jerman itu nantinya akan diterjunkan di nomor ketepatan mendarat, lintas alam terbuka dan lintas alam terbatas putra-putri.
Atas hasil yang ditoreh di Jerman, paparnya, tim paralayang Indonesia tidak mengalami kesulitan saat turun di SEA Games nantinya. Pasalnya, lawan tangguh hanya datang dari tim Thailand dan Vietnam.
Guna memenuhi semua itu, dalam waktu yang tersisa beberapa pekan nanti, atlet paralayang nasional tinggal melakukan pematangan sebelum tampil di SEA Games. Harapannya, semua atlet yang tampil mampu mempersembahkan prestasi optimal bagi kontingen Merah-Putih.
Hal itu yang selalu diimpikan Gendon sebagai ketua pelatih yang menangani atlet paralayang yang dipersiapkan ke multi event dua tahunan ASEAN.***
Untuk SEA Games ini, tim Indonesia akan mengandalkan sembilan atlet yang turun di kejuaraan dunia di Jerman 19-25 September lalu. Gendon mengatakan, dalam SEA Games kali ini tim paralayang Indonesia berobsesi meraih lebih dari 50 persen dari 12 medali emas yang diperebutkan. Pasalnya, Indonesia akan menurunkan tujuh atlet putra dan tujuh atlet putri.
Para atlet yang diturunkan diantaranya, Milawati Sirin, Dian Rosmania, dan Lis Andriana di putri. Sedang di putra ada Thomas Widiyananto, Wahyu Yudha, Dede Supratman, dan Dede Nisbah.
Para atlet yang baru saja tampil di kejuaraan dunia di Jerman itu nantinya akan diterjunkan di nomor ketepatan mendarat, lintas alam terbuka dan lintas alam terbatas putra-putri.
Atas hasil yang ditoreh di Jerman, paparnya, tim paralayang Indonesia tidak mengalami kesulitan saat turun di SEA Games nantinya. Pasalnya, lawan tangguh hanya datang dari tim Thailand dan Vietnam.
Guna memenuhi semua itu, dalam waktu yang tersisa beberapa pekan nanti, atlet paralayang nasional tinggal melakukan pematangan sebelum tampil di SEA Games. Harapannya, semua atlet yang tampil mampu mempersembahkan prestasi optimal bagi kontingen Merah-Putih.
Hal itu yang selalu diimpikan Gendon sebagai ketua pelatih yang menangani atlet paralayang yang dipersiapkan ke multi event dua tahunan ASEAN.***
Rita Optimistis SEA Games Berjalan dengan Baik
Sumber Asli -- CINTA OLAHRAGA INDONESIA - JAKARTA — Ketua Umum Panitia Penyelenggara SEA Games Pusat (Inasoc) Rita Subowo menyatakan optimistis pelaksanaan pesta olahraga se-Asia Tenggara tersebut dapat berjalan dengan baik. Hal itu ia katakan seusai melaporkan perkembangan persiapan SEA Games XXVI/2011 di Jakarta dan Palembang pada 11-22 November 2011 kepada Wakil Presiden Boediono di Jakarta, Senin (3/10/11).
- Rita, yang juga Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia, datang ke Kantor Wapres bersama Ketua Harian Inasoc Rachmat Gobel dan pengusaha Erik Tohir. Menurut Rita, dirinya melaporkan, sampai saat ini masalah persiapan SEA Games sesuai dengan rencana.
Ia mengatakan, olahraga biliar akan dipindah tempat, tetapi lokasinya tetap di Palembang. Sementara pembangunan lapangan voli pantai juga terus membaik.
"Voli pantai saat ini pasirnya sudah ada. Kolam renang, walau sekarang berantakan, tapi insya Allah selesai pada waktunya," katanya.
Rachmat Gobel ketika ditanya terkait dengan persiapan SEA Games hanya menjawab singkat, "Kita doakan saja."
Sementara itu, hingga saat ini belum semua arena dinyatakan selesai untuk pertandingan SEA Games yang digelar di Palembang dan Jakarta tersebut. Pembangunan arena di Palembang masih terus berjalan, padahal kini tinggal menyisakan satu bulan lagi.
Penyelesaian persiapan SEA Games molor dari sebelumnya. Pada Januari 2011, Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng mengatakan, Agustus semua persiapan sudah selesai. Namun, hingga kini masih ada yang harus dibangun.
Sementara itu, pada Selasa (27/9/2011), Kementerian Pemuda dan Olahraga telah menandatangani nota kesepahaman block grant dengan Inasoc sebesar Rp 518 miliar. Dana tambahan untuk pelaksanaan SEA Games sebesar Rp 518 miliar berasal dari APBN-P dan segera cair. ***
Ia mengatakan, olahraga biliar akan dipindah tempat, tetapi lokasinya tetap di Palembang. Sementara pembangunan lapangan voli pantai juga terus membaik.
"Voli pantai saat ini pasirnya sudah ada. Kolam renang, walau sekarang berantakan, tapi insya Allah selesai pada waktunya," katanya.
Rachmat Gobel ketika ditanya terkait dengan persiapan SEA Games hanya menjawab singkat, "Kita doakan saja."
Sementara itu, hingga saat ini belum semua arena dinyatakan selesai untuk pertandingan SEA Games yang digelar di Palembang dan Jakarta tersebut. Pembangunan arena di Palembang masih terus berjalan, padahal kini tinggal menyisakan satu bulan lagi.
Penyelesaian persiapan SEA Games molor dari sebelumnya. Pada Januari 2011, Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng mengatakan, Agustus semua persiapan sudah selesai. Namun, hingga kini masih ada yang harus dibangun.
Sementara itu, pada Selasa (27/9/2011), Kementerian Pemuda dan Olahraga telah menandatangani nota kesepahaman block grant dengan Inasoc sebesar Rp 518 miliar. Dana tambahan untuk pelaksanaan SEA Games sebesar Rp 518 miliar berasal dari APBN-P dan segera cair. ***
Glenn dan Siman Bersaing Ketat di SEA Games
Sumber Asli -- CINTA OLAHRAGA INDONESIA - SEMARANG — Dua perenang Indonesia, Glenn Victor dan Gede Siman Sudartawa, bakal bersaing untuk menjadi yang terbaik di nomor 50 meter gaya punggung pada SEA Games XXVI di Sumatera Selatan dan DKI Jakarta, 11-22 November 2011.
- Pelatih kepala pelatnas cabang olahraga renang SEA Games, Hartadi Nurjojo, di Semarang, Senin (3/101/11), mengatakan, berdasarkan hasil yang dicapai dalam beberapa kali uji coba, keduanya masih menjadi yang terbaik di nomor ini.
Hanya, kata Hartadi yang juga Ketua Harian Pengprov PRSI Jawa Tengah, catatan waktu yang ditempuh perenang yang kini membela Provinsi Riau, Siman, masih lebih baik daripada perenang asal Jawa Barat, Glenn, untuk nomor ini.
Catatan waktu terbaik Siman pada nomor ini adalah 00.25.93 yang diraih saat mengikuti Kejuaraan Renang Singapura Terbuka beberapa waktu lalu, sedangkan catatan waktu Glenn adalah 00.26.31 yang diraih saat tampil di Asian Games XVI di Guangzhou, China, 2010.
Ia menambahkan, secara keseluruhan, Indonesia mengincar enam emas pada pesta olahraga multi-event antarnegara Asia Tenggara mendatang. Enam emas tersebut selain dari nomor 50 meter gaya punggung juga 100 meter gaya punggung putra, 50 dan 100 meter meter gaya kupu-kupu putra, 50 meter gaya dada putra, serta 4 x 100 meter gaya ganti perseorangan putra.
Pada nomor 100 meter gaya punggung putra, kata dia, Glenn yang merupakan peraih emas SEA Games 2009 Laos bakal bersaing ketat dengan Siman dan Zhach Ong (Singapura).
Saat meraih emas SEA Games 2009, catatan waktu Glenn adalah 00.56.16, sedangkan catatan waktu terbaik Siman adalah 00.55.99 yang diraih saat mengikuti Kejuaraan Renang Singapura Terbuka beberapa waktu lalu.
Kemudian nomor yang ditarget meraih emas adalah 50 meter gaya kupu-kupu putra. Glenn bakal bersaing dengan perenang Singapura, Isaac Schooling, dan perenang Vietnam, Quy Phuo Hoang, demikian juga untuk nomor 100 meter gaya kupu putra.
Pada nomor 50 meter gaya dada putra, kata dia, perenang Sumatera Utara, Indra Gunawan, diharapkan bisa menyumbangkan emas bagi Indonesia. Pesaing berat untuk nomor ini adalah Nicko Biondi dan Omar Suryaatmaja (Indonesia), Nguyen HV (Vietnam), serta dua perenang Singapura, Parker dan Lional Khoo.
Pada SEA Games 2009, Indra berhasil meraih perak, tetapi Nicko Biondi mampu melampaui catatan waktu Indra 00.28.74 yang diraih saat tampil di Kejuaraan Renang Hongkong Open beberapa waktu lalu, 00.28.
Satu emas lagi diharapkan dari nomor 4 x 100 meter gaya ganti perseorangan putra mengingat pada SEA Games 2009 tim Indonesia berhasil meraih emas dengan catatan waktu 03.23.22.
"Saingan kita untuk nomor ini datang dari Singapura yang memiliki formasi perenang yang lebih baik dibandingkan dengan SEA Games 2009," katanya. ***
Hanya, kata Hartadi yang juga Ketua Harian Pengprov PRSI Jawa Tengah, catatan waktu yang ditempuh perenang yang kini membela Provinsi Riau, Siman, masih lebih baik daripada perenang asal Jawa Barat, Glenn, untuk nomor ini.
Catatan waktu terbaik Siman pada nomor ini adalah 00.25.93 yang diraih saat mengikuti Kejuaraan Renang Singapura Terbuka beberapa waktu lalu, sedangkan catatan waktu Glenn adalah 00.26.31 yang diraih saat tampil di Asian Games XVI di Guangzhou, China, 2010.
Ia menambahkan, secara keseluruhan, Indonesia mengincar enam emas pada pesta olahraga multi-event antarnegara Asia Tenggara mendatang. Enam emas tersebut selain dari nomor 50 meter gaya punggung juga 100 meter gaya punggung putra, 50 dan 100 meter meter gaya kupu-kupu putra, 50 meter gaya dada putra, serta 4 x 100 meter gaya ganti perseorangan putra.
Pada nomor 100 meter gaya punggung putra, kata dia, Glenn yang merupakan peraih emas SEA Games 2009 Laos bakal bersaing ketat dengan Siman dan Zhach Ong (Singapura).
Saat meraih emas SEA Games 2009, catatan waktu Glenn adalah 00.56.16, sedangkan catatan waktu terbaik Siman adalah 00.55.99 yang diraih saat mengikuti Kejuaraan Renang Singapura Terbuka beberapa waktu lalu.
Kemudian nomor yang ditarget meraih emas adalah 50 meter gaya kupu-kupu putra. Glenn bakal bersaing dengan perenang Singapura, Isaac Schooling, dan perenang Vietnam, Quy Phuo Hoang, demikian juga untuk nomor 100 meter gaya kupu putra.
Pada nomor 50 meter gaya dada putra, kata dia, perenang Sumatera Utara, Indra Gunawan, diharapkan bisa menyumbangkan emas bagi Indonesia. Pesaing berat untuk nomor ini adalah Nicko Biondi dan Omar Suryaatmaja (Indonesia), Nguyen HV (Vietnam), serta dua perenang Singapura, Parker dan Lional Khoo.
Pada SEA Games 2009, Indra berhasil meraih perak, tetapi Nicko Biondi mampu melampaui catatan waktu Indra 00.28.74 yang diraih saat tampil di Kejuaraan Renang Hongkong Open beberapa waktu lalu, 00.28.
Satu emas lagi diharapkan dari nomor 4 x 100 meter gaya ganti perseorangan putra mengingat pada SEA Games 2009 tim Indonesia berhasil meraih emas dengan catatan waktu 03.23.22.
"Saingan kita untuk nomor ini datang dari Singapura yang memiliki formasi perenang yang lebih baik dibandingkan dengan SEA Games 2009," katanya. ***
Menpora: Persiapan SEA Games Capai 100 Persen
Sumber Asli -- CINTA OLAHRAGA INDONESIA - JAKARTA - Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng mengatakan, persiapan penyelenggaraan SEA Games XXVXI yang akan berlangsung pada 11-22 November sudah mencapai 100 persen.
- "Persiapan sudah mencapai 100 persen. Di Jakarta sudah selesai semua, kecuali di Cipule, tinggal finishing touch," kata Menpora di Jakarta, Senin (3/10/11).
Situ Cipule di Karawang, Jawa Barat, akan menjadi arena pertandingan dayung pada SEA Games yang akan datang.
Menpora mengatakan, persiapan di Palembang, juga hampir selesai. Bahkan, ia akan mengecek langsung kesiapan SEA Games di Palembang, Rabu mendatang.
"Kemenpora sendiri telah menurunkan tim yang akan mengecek semua persiapan SEA Games ini," lanjut Andi yang menambahkan, persiapan untuk penyelenggaraan SEA Games dipercepat.
"Saya optimis pelaksanaan SEA Games dapat berlangsung tepat waktu," tukas dia.
Kesiapan Indonesia sebagai penyelenggara pesta olahraga yang diikuti para atlet dari 10 negara anggota ASEAN dan Timor Leste itu sempat disoroti media massa nasional. Pasalnya, sebagian venue di Sumatera Selatan belum selesai, dan juga mencuatnya kasus dugaan suap pembangunan Wisma Atlet SEA Games yang menyeret Muhammad Nazaruddin, mantan Bendahara Umum Partai Demokrat.
SEA Games XXVI Palembang-Jakarta akan diikuti para atlet dari Indonesia, Brunei Darussalam, Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina, Kamboja, Laos, Myanmar, Vietnam dan Timor Leste.
Rencananya, pawai obor di delapan kota akan turut memeriahkan pesta olahraga Asia Tenggara yang diselenggarakan setiap dua tahun sekali ini.***
Situ Cipule di Karawang, Jawa Barat, akan menjadi arena pertandingan dayung pada SEA Games yang akan datang.
Menpora mengatakan, persiapan di Palembang, juga hampir selesai. Bahkan, ia akan mengecek langsung kesiapan SEA Games di Palembang, Rabu mendatang.
"Kemenpora sendiri telah menurunkan tim yang akan mengecek semua persiapan SEA Games ini," lanjut Andi yang menambahkan, persiapan untuk penyelenggaraan SEA Games dipercepat.
"Saya optimis pelaksanaan SEA Games dapat berlangsung tepat waktu," tukas dia.
Kesiapan Indonesia sebagai penyelenggara pesta olahraga yang diikuti para atlet dari 10 negara anggota ASEAN dan Timor Leste itu sempat disoroti media massa nasional. Pasalnya, sebagian venue di Sumatera Selatan belum selesai, dan juga mencuatnya kasus dugaan suap pembangunan Wisma Atlet SEA Games yang menyeret Muhammad Nazaruddin, mantan Bendahara Umum Partai Demokrat.
SEA Games XXVI Palembang-Jakarta akan diikuti para atlet dari Indonesia, Brunei Darussalam, Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina, Kamboja, Laos, Myanmar, Vietnam dan Timor Leste.
Rencananya, pawai obor di delapan kota akan turut memeriahkan pesta olahraga Asia Tenggara yang diselenggarakan setiap dua tahun sekali ini.***
Pembangunan Venue SEA Games Terus Dikebut
Sumber Asli -- CINTA OLAHRAGA INDONESIA - Pelaksanaan SEA Games XXVI yang akan digelar di Pelambang dan Jakarta tinggal sebentar lagi. Namun, masih ada beberapa venue yang hingga saat ini belum selesai.
- "Untuk Palembang masih ada beberapa tempat yang sampai saat ini masih dikebut seperti kolam renang, menembak, voli pantai, sepatu roda," kata Menteri Pemuda dan Olahraga, Andi Mallarangeng dalam keterangan persnya di acara Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas), Senin, 3 Oktober 2011.
Andi mengaku optimistis, meski hingga saat ini beberapa tempat belum selesai. Ia mengungkapkan, sebelum November semua venue akan selesai. "Selama week end ini saya belum mengecek langsung. Mungkin sudah ada perkembangan terbaru," ujar Andi.
Sedangkan untuk wilayah Jakarta, Andi menegaskan semua venue sudah bisa digunakan. "Jakarta semua siap. Sedangkan untuk di Palembang semua pekerjaan sedang dipercepat," tegasnya.
Untuk memastikan, Andi dalam pekan ini akan bertolak langsung ke Palembang untuk memastikan persiapan. "Mungkin pada hari Rabu pekan ini saya akan terbang ke Pelembang. Saya akan cek langsung," terang Andi.
Pelaksanaan SEA Games sendiri akan digelar pada 11-22 November 2011. Ajang ini akan memperebutkan 542 medali emas dari seluruhnya 44 cabang olahraga yang dipertandingkan. (irb)
Venue DKI Jakarta
1. Archery Lapangan Panahan, GBK, Senayan
2. Aquatics Open Water Swimming Pulau Putri
3. Badminton Istora Stadium
4. Basketball GOR Basket Sport Mall Kelapa Gading
5. Bowling Bowling Jaya Ancol
6. Canoeing Cipule, Jawa Barat
7. Cycling Track Velodrome, Rawamangun
Cycling BMX Ancol
Cycling Road Race Subang Road
Cycling MTB Sentul, Gunung Pancar
8. Equestrian Arthayasa, Depok
9. Fencing Balairung UI, Depok
10. Football Stadion Utama Senayan
11. Futsal POPKI Sport Hall Cibubur
12. Golf Jagorawi Golf Country Club Cimanggis, Bogor
13. Judo Gedung Judo, Kelapa Gading
14. Karate Tennis Indoor Senayan
15. Paragliding Gunung Mas, Puncak
16. Pencak Silat Padepokan Pencak Silat, TMII
17. Rowing Cipule, Jawa Barat
18. Sailing Pantai Marina Ancol
19. Shorinji Kempo Ciracas Sport Hall
20. Table Tennis Hall A GMSB, Kuningan
21. Taekwondo POPKI Sport Hall Cibubur
22. Traditional Boat Race Cipule, Jawa Barat
23. Vovinam Gelanggang Remaja Kec. Tanjung Priok, Kel. Sunter Agung
24. Wushu Tennis - Indoor Senayan
Venue Sumatera Selatan
1. Athletics Jakabaring Complex
2. Aquatics Diving Jakabaring Complex
Aquatics Swimming Jakabaring Complex
Aquatics Synchronize Jakabaring Complex
Aquatics Water Polo Kolam Lumban Tirta
3. Baseball Jakabaring Complex
4. Billiards & Snooker Arena Billiard Jakabaring
5. Boxing Gedung Basket Indoor Kampus
6. Bridge Hotel Swarna Dwipa
7. Chess Hotel Jayakarta
8. Fin Swimming Jakabaring Complex
9. Football Jakabaring Complex
10. Gymnastics Jakabaring Complex
Artistik dan Ritmik Ranau Gymnastic Hall
Aerobik Dempo Hall
11. Petanque Jakabaring Complex
12. Roller Sport Jakabaring Complex
13. Sepak Takraw SPC Jakabaring
14. Shooting Jakabaring Complex
15. Softball Jakabaring Complex
16. Soft Tennis Jakabaring Complex
17. Tennis Jakabaring Complex
18. Volley Indoor Sport Hall Sriwijaya (GOR Kampus)
Volley Beach Jakabaring Complex
19. Wall Climbing Jakabaring Complex
20. Water Ski Jakabaring Complex
21. Weightlifting GOR Dempo Jakabaring
22. Wrestling Gedung Serba Guna Jakabaring***
Andi mengaku optimistis, meski hingga saat ini beberapa tempat belum selesai. Ia mengungkapkan, sebelum November semua venue akan selesai. "Selama week end ini saya belum mengecek langsung. Mungkin sudah ada perkembangan terbaru," ujar Andi.
Sedangkan untuk wilayah Jakarta, Andi menegaskan semua venue sudah bisa digunakan. "Jakarta semua siap. Sedangkan untuk di Palembang semua pekerjaan sedang dipercepat," tegasnya.
Untuk memastikan, Andi dalam pekan ini akan bertolak langsung ke Palembang untuk memastikan persiapan. "Mungkin pada hari Rabu pekan ini saya akan terbang ke Pelembang. Saya akan cek langsung," terang Andi.
Pelaksanaan SEA Games sendiri akan digelar pada 11-22 November 2011. Ajang ini akan memperebutkan 542 medali emas dari seluruhnya 44 cabang olahraga yang dipertandingkan. (irb)
Venue DKI Jakarta
1. Archery Lapangan Panahan, GBK, Senayan
2. Aquatics Open Water Swimming Pulau Putri
3. Badminton Istora Stadium
4. Basketball GOR Basket Sport Mall Kelapa Gading
5. Bowling Bowling Jaya Ancol
6. Canoeing Cipule, Jawa Barat
7. Cycling Track Velodrome, Rawamangun
Cycling BMX Ancol
Cycling Road Race Subang Road
Cycling MTB Sentul, Gunung Pancar
8. Equestrian Arthayasa, Depok
9. Fencing Balairung UI, Depok
10. Football Stadion Utama Senayan
11. Futsal POPKI Sport Hall Cibubur
12. Golf Jagorawi Golf Country Club Cimanggis, Bogor
13. Judo Gedung Judo, Kelapa Gading
14. Karate Tennis Indoor Senayan
15. Paragliding Gunung Mas, Puncak
16. Pencak Silat Padepokan Pencak Silat, TMII
17. Rowing Cipule, Jawa Barat
18. Sailing Pantai Marina Ancol
19. Shorinji Kempo Ciracas Sport Hall
20. Table Tennis Hall A GMSB, Kuningan
21. Taekwondo POPKI Sport Hall Cibubur
22. Traditional Boat Race Cipule, Jawa Barat
23. Vovinam Gelanggang Remaja Kec. Tanjung Priok, Kel. Sunter Agung
24. Wushu Tennis - Indoor Senayan
Venue Sumatera Selatan
1. Athletics Jakabaring Complex
2. Aquatics Diving Jakabaring Complex
Aquatics Swimming Jakabaring Complex
Aquatics Synchronize Jakabaring Complex
Aquatics Water Polo Kolam Lumban Tirta
3. Baseball Jakabaring Complex
4. Billiards & Snooker Arena Billiard Jakabaring
5. Boxing Gedung Basket Indoor Kampus
6. Bridge Hotel Swarna Dwipa
7. Chess Hotel Jayakarta
8. Fin Swimming Jakabaring Complex
9. Football Jakabaring Complex
10. Gymnastics Jakabaring Complex
Artistik dan Ritmik Ranau Gymnastic Hall
Aerobik Dempo Hall
11. Petanque Jakabaring Complex
12. Roller Sport Jakabaring Complex
13. Sepak Takraw SPC Jakabaring
14. Shooting Jakabaring Complex
15. Softball Jakabaring Complex
16. Soft Tennis Jakabaring Complex
17. Tennis Jakabaring Complex
18. Volley Indoor Sport Hall Sriwijaya (GOR Kampus)
Volley Beach Jakabaring Complex
19. Wall Climbing Jakabaring Complex
20. Water Ski Jakabaring Complex
21. Weightlifting GOR Dempo Jakabaring
22. Wrestling Gedung Serba Guna Jakabaring***
Langganan:
Postingan (Atom)
KAMI dari COI melayani pembuatan PRESS RELEASE atau TULISAN OLAHRAGA dan siap membantu menggelar JUMPA PERS dengan mengundang wartawan media cetak dan televisi sesuai pilihan Anda. CP: 087783358784 atau email ke aagwaa@yahoo.com
TERPOPULER COI
-
Sumber Asli -- CINTA OLAHRAGA INDONESIA - JAKARTA, Kompas.com - PB Percasi memulai program pembentukan tim inti untuk SEA Games 2011 dengan...
-
Nama Wakil Ketua Umum KOI, Muddai Madang kembali disebut-sebut Dana sosialiasi Asian Games 2018 tiap kota di at...
-
Disaksikan Ketua Umum KOI (NOC) Indonesia Raja Sapta Oktohari, Komjen Pol (Purn) Petrus Reinhard Golose bersalaman dengan perintis, pendiri ...
-
CINTA OLAHRAGA INDONESIA - JAKARTA - Catatan positif layak diberikan kepada PB PASI. Otoritas atletik Tanah Air itu dianggap telah memberika...
-
Sumber Asli -- C0I - Persib Bandung tak mau larut dalam kekecewaan pasca kalah di laga derbi Bandung, beberapa hari lalu. Maung Bandung...
-
Indonesia Pingpong League (IPL) musim 2 tahun 2025 akan menghadirkan kompetisi tingkat usia muda dengan tajuk IPL Youth selain IPL Umum yang...
-
Sumber Asli -- C0I -Segera beredar Majalah KONI Edisi V Tahun 2015. Berisi berbagai sajian menarik. Simak profil Ratu Wushu Indonesia,...